Deskripsi: Sinopsis dan resensi Novel Dilan 1991.
Identitas Buku
- Judul Buku: Dilan 1991
- Penulis Buku: Pidi Baiq
- Penerbit Buku: Mizan
- Kota Terbit: Bandung
- Cetakan: –
- Tebal Buku: 340 halaman
- ISBN: 9786027870994
Sinopsis Novel Dilan 1991
Resensi novel Dilan 1991 ini merupakan kelanjutan dari novel Dilan 1991. Bedanya, novel ini lebih banyak menceritakan perjuangan cinta antara Milea dan Dilan. Pada novel ini, mereka justru lebih intens dengan Airin, orang tua Milea dan Dilan, Wati, Beni, pembantu Milea, dan Disa.
Berawal dari Wati yang main ke rumah Milea bersama Piyan. Dari sini, Wati mulai bercerita masa lalu Dilan yang penuh kenakalan dan kelucuan. Hubungan Milea dan Dilan mendapatkan banyak ujian. Salah satunya, Milea mendapatkan surat dari Beni-mantan pacar Milea yang tiba-tiba mengajak untuk balikan.
Tentu saja Beni ditolak sama Milea karena sudah berjanji sama Dilan untuk terus bersama. Kebiasaan Dilan yang sering membalas dendam dan berantem, tidak pernah berubah sama sekali. Hal itu membuat Milea sangat khawatir. Sampai ayah Dilan yang TNI menyuruh petugas polisi di Bandung untuk menahan Dilan agar anaknya jera dengan sikap nakalnya.
Berjalannya waktu, Milea pernah mendapatkan perlakuan buruk dari Yugo, anak dari teman ibunya Milea. Sampai salah satu guru di sekolah Milea, juga menaruh perasaan kepadanya. Seperti anak remaja kebanyakan, Milea tiba-tiba meminta putus dari Dilan.
Namun Dilan tetap bersikap romantis dan baik kepada Milea. Sampai Milea lulus SMA dan melanjutkan ke Universitas Indonesia di Jakarta, masih tidak berhubungan dengan Dilan. Lalu, gadis itu menjalin hubungan baru dengan seniornya yang memiliki nasib yang sama.
Pada akhirnya, Milea sudah lulus dan menyandang gelar sarjana. Dia mendapatkan pekerjaan dengan sistem kontrak. Lalu pulang ke Bandung karena mendapatkan kabar bahwa ayah Dilan telah meninggal.
Saat itu, Milea melihat kalau Dilan sudah memiliki pacar yang baru. Novel ini juga menceritakan suasana reformasi tahun 1998 di Jakrta dan terjadi demonstrasi besar-besaran.
Unsur Intrinsik Novel Dilan 1991
Bagaimana, setelah membaca resensi novel Dilan 1991 di atas membuat Anda semakin penasaran dengan karya fenomenal yang satu ini? Jika iya, mari kita lanjutkan ulasan lengkap mengenai unsur instrinsik di dalamnya Novel Dilan 1991 berikut ini.
1. Tema
Novel Dilan 1991 mempunyai tema utama percintaan anak remaja SMA, harapan yang tidak sesuai kenyataan, dan hidup yang masih menjadi misteri. Karena Dilan dan Milea tidak berjodoh di masa depan.
2. Penokohan
Berikut adalah penjelasan penokohan dalam Novel Dilan 1991:
1. Dilan
Dilan adalah seorang peramal yang suka meramal nasib Milea, tetapi kenyataannya memang menaruh rasa suka. Dia siswa kelas 2 Fisika 1 yang merupakan anggota geng motor yang terkenal di Jakarta. Ia sosok romantis dan perhatian, terutama kepada Milea.
2. Milea Adnan Hussain
Milea adalah seorang anak salah satu prajurit TNI Angkatan Darat yang bersekolah di kelas Biologi di Bandung pada bulan September tahun 1990. Di rumah, dia memiliki nama panggilan Lia. Ia terkenal judes namun juga siswi cerdas di sekolahnya.
3. Bunda Marissa Kusumarini
Bunda Marisaa merupa orang tua Milea yang memiliki ketegasan dalam bertindak. Suka memainkan gitar, dan open minded.
4. Wati
Wati adalah saudara Dilan yang mengetahui banyak hal tentang Dilan. Sifatnya ceplas ceplos membeberkan sifat Dilan yang apa adanya.
5. Ayahnya Dilan
Beni merupakan pacar Milea yang berada di sekolah Jakarta. Sosoknya perhatian dan menyayangi Milea. Namun begitu emosional dan tempramen saat marah.
6. Airin
Airin adalah saudara kandung Milea yang masih bersekolah.
Kesimpulan
Bagaimana, resensi di atas sangat menarik untuk Anda jadikan referensi bacaan, bukan? Sama seperti novel Dilan berlatar belakang tahun 1990, novel ini juga sudah diangkat menjadi film yang sangat popular.
Entah lebih enak menonton versi filmnya atau membaca versi novelnya tentu saja kembali ke masing – masing, ya?
Nah, semoga resensi Novel Dilan 1991 di atas cukup menjadi referensi menarik untuk menambah koleksi bacaan. Atau bisa jadi tontonan yang menghibur saat ini. Selamat menikmati karya fiksi yang satu ini bersama orang – orang terdekat, Anda.