https://www.asianscientist.com
Siapa sih yang tidak mengenal lebah? Orang juga biasa menyebutnya Tawon. Binatang penghasil madu ini cukup populer di Indonesia.
Apalagi kondisi Indonesia yang berada di iklim tropis membuat Indonesia kaya akan sumber daya alam hayati dengan munculnya berbagai jenis lebah asli Indonesia dan juga berbagai macam tumbuhan sebagai makanan dari lebah itu sendiri.
Setidaknya terdapat 20 ribu jenis lebah yang tersebar di seluruh dunia. Untuk bisa membedakannya satu per satu dengan mata telanjang rasanya cukup sulit.
Oleh karena itu, ada beberapa karakteristik khusus yang dimiliki oleh Lebah yang akan membantu untuk membedakannya. Berdasarkan ciri dan karakter khusus yang dimiliki jenis Lebah terbagi menjadi berikut ini.
Yuk kita bahas!
1. Lebah Madu (Honey Bees)
https://www.genengnews.com
Secara Umum, Lebah madu memiliki ukuran tubuh yang kecil. Biasanya berwarna hitam. Namun beberapa memiliki warna cokelat dan sedikit kekuningan. Jenis lebah madu ini sangat sosial di alam.
Koloni lebah madu setidaknya memiliki tiga kasta, yaitu satu sebagai ratu lebah yang bertelur, beberapa ratus lebah yang tidak mempunyai sengatan dan terdapat ribuan lebah betina yang bertugas sebagai lebah pekerja mencari nektar bunga.
Lebah pekerja ini selain mencari nektar bunga juga bertugas untuk membuat dan menyimpan madu, melindungi sarang serta merawat sang ratu serta bayi-bayi lebah.
Sarang lebah madu ini biasanya disebut Honey Combs atau beeswax. Di dalam Beeswax terdapat semacam lilin atau wax pada bagian perutnya. Jenis lebah madu ini pun terbagi menjadi beberapa jenis lainnya, diantaranya adalah sebagai berikut:
Apis Andreniformis (Black Dwarf Honey Bee)
https://busy.org
Jenis lebah madu ini merupakan jenis lebah madu asli asia yang beriklim tropis dan subtropis. Yang termasuk ke dalam kawasan ini antara lain adalah Indonesia, Malaysia, China, India, Burma, Laos dan Filipina.
Di Indonesia sendiri terdapat beragam jenis lebah madu asli Indonesia. Jenis lebah madu ini bisa Anda jumpai di daerah Jawa atau pun Kalimantan. Madu yang dihasilkan pun memiliki rasa yang beragam tergantung apa jenis makanan yang diambilnya.
Baca juga : Jenis kelinci hias
Apis Cerana atau Lebah Madu Timur (Asia honey Bee)
https://en.wikipedia.org
Jenis lebah madu yang satu ini biasanya berada di daerah Asia tenggara dan Asia selatan. Anda bisa menemuinya di kawasan china, pakistan, Jepang, Korea, nepal, Indonesia, Bangladesh, Papua Nugini hingga Kepulauan Solomo.
Di Indonesia sendiri, jenis lebah madu ini tersebar hampir di seluruh bagian Indonesia, biasanya berada di daerah Bali, Sulawesi, Lombok, Sumatera, Kalimantan, Lombok. Lebah ini diintroduksi ke Sulawesi dan Papua.
Apis Dorsata atau Lebah Madu Raksasa
http://idtools.org
Lebah madu ini biasanya memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dari biasanya. Jenis lebah madu ini mendiami kawasan Asia Tenggara dan Asia Selatan, seperti di Indonesia, Filipina, Malaysia, Nepal dan India. Lebah madu ini hampir tersebar di seluruh wilayah di Indonesia kecuali di Papua.
Apis koschevnikovi atau Lebah Madu Merah
https://windowsnesia.com
Jenis lebah madu yang satu ini hanya mendiami di kawasan Malaysia dan Indonesia saja. Di Indonesia pun hanya tersebar di wilayah barat yaitu Jawa, Kalimantan dan Sumatera. Namun sayangnya jenis ini sudah cukup sulit ditemukan di wilayah Jawa.
Apis Nigrocincta
https://busy.org
Jenis lebah madu ini hanya tersebar di wilayah Filipina dan Indonesia. Di Indonesia sendiri hanya tersebar di daerah Kepulauan Sangihe dan Sulawesi saja.
Apis Florea
https://commons.wikimedia.org
Untuk jenis lebah madu yang satu ini, merupakan hewan daerah sebaran yang paling luas. Lebah ini tersebar hampir di seluruh benua di dunia baik Afrika, Asia, Australia maupun Eropa.
Meskipun lebah ini tersebar secara luas namun lebah ini bukanlah asli Indonesia. Keberadaanya di Indonesia hanya tersebar di daerah Jawa, Bali, kalimantan dan Sulawesi. Adapun di Papua merupakan hasil budidaya.
Apis Florea
Lebah madu kerdil ini merupakan jenis lebah madu yang tidak terdapat di Indonesia. Jenis lebah ini tersebar di kawasan India, Iran dan Oman saja. Kalaupun ada di tempat lain, hal itu merupakan hasil budidaya.
2. Lebah Tanah (Ground Bees)
https://www.pestwiki.com
Lebah tanah merupakan jenis lebah yang suka menggali terowongan di tanah. Terowongan-terowongan ini digunakan sebagai tempat berlindung dan juga menyimpan bahan makanan. Biasanya tanah yang dipilih merupakan jenis tanah yang gempur dan tidak terlalu banyak memiliki vegetasi.
Terowongan-terowongan yang dibuat biasanya menyisakan ruang akhir yang berisi tempat para bayi-bayi dari lebah. Lebah tanah ini biasanya berwarna hitam, dapat menyengat dan memiliki ukuran yang kecil.
Jika merasa terancam maka akan menggunakan sengatan yang dimilikinya untuk menyerang. Acar membawa serbuk sari yaitu pada rambut tubuh dan kaki.
Baca juga : Jenis marmut hias
3. Bumblebees
https://www.usatoday.com
Bumblebee berbulu dan besar biasanya memiliki warna hitam dan kuning. Jenis lebah ini biasanya tinggal berkoloni dan memiliki sosial yang baik.
Di daerah Tropis, koloni lebah ini akan berkembang selama bertahun-tahun lamanya. Sementara di daerah sedang dengan iklim yang sejuk lebah ini tidak bisa berkembang dengan baik.
Untuk melewati musim dingin, biasanya Ratu lebah melewatinya dengan hibernasi untuk bertahan hidup.
Ketika suhu mulai meningkat dan hangat, ratu lebah akan mulai bertelur dan membuat koloni baru. Biasanya jenis lebah ini akan tinggal pada lubang sisa hewan pengerat yang ditinggalkan penghuninya.
4. Lebah Penggali
http://disembunyikan.blogspot.com
Lebah penggali atau yang juga disebut dengan Digger bees ini memiliki lidah yang panjang serta memiliki kemampuan untuk terbang secara cepat. Lebah penggali ini biasanya tinggal di kayu atau di dalam tanah.
Serbuk sari dibawa pada daerah tengah kaki belakang. Lebah ini memiliki sebuah antena yang panjang. Meskipun memiliki kemampuan untuk menyengat namun sengatan lebah jenis ini ringan dan tidak terlalu menyakitkan. Lebah ini juga tidak terlalu agresif.
5. Carpenter Bees
https://gardenerspath.com
Jenis lebah ini memiliki warna hitam seperti logam serta tidak memiliki warna kuning. Lebah ini lebih suka menyendiri dan tidak menghasilkan weex atau lilin.
Lebah jenis ini memiliki kemampuan untuk melakukan perjalanan yang jauh. Biasanya sarang mereka berada di tangkai kayu ataupun bunga. Biasanya terdapat serbuk kayu pada dekat pintu masuk ke sarang yang dimilikinya.
6. Cellophane Bees
https://vtecostudies.org
Jenis lebah ini termasuk lebah primitif, mereka seperti tawon. Lebah ini memiliki ketergantungan antara satu dengan yang lain. Lebah ini tidak memiliki bulu, cara menyimpan nektar berada di dada.
7. Africanized Honey Bees
https://id.pinterest.com
Lebah ini merupakan jenis lebah yang ditemukan di benua Afrika. Lebah ini biasa tinggal di gurun dan suka bermigrasi. Lebah ini cukup agresif dan memiliki sengatan yang membunuh.
Baca juga : Jenis serangga berbahaya
8. Lebah Keringat
https://intisari.grid.id
Dinamakan lebah keringat karena lebah ini suka kandungan garam pada keringat manusia. Lebah ini memiliki ciri berwarna gelap, berukuran kecil, dengan memiliki sedkit rambut dan suka membangun sarangnya di tanah.
9. Lebah Parasit
https://pixabay.com
Ternyata ada juga jenis lebah parasit lho. Lebah jenis ini tidak membangun sarangnya sendiri ataupun mencari makanan sendiri.
Akan tetapi menggunakan sarang dan makanan dari lebah lain. Atau bahkan lebah ini membunuh ratu lebah untuk bisa menguasai sarangnya.
Nah itulah berbagai jenis lebah yang tersebar di seluruh dunia. Jadilah seperti lebah yang tidak akan menyerang sebelum diserang serta hanya mengambil yang baik untuk kehidupannya yang baik.
