Setiap orang tentunya memiliki masalah dan dihadapkan dengan berbagai macam persoalan masalah. Masalah yang ada juga beraneka ragam mulai dari masalah dengan skala yang kecil hingga masalah yang berisiko tinggi.
Tidak ada satu orang pun di dunia ini yang lepas dari masalah, termasuk Kamu. Nah, sering kali saat menghadapi suatu masalah kita bingung dan dilema terutama dalam hal mengambil keputusan.
Mengambil keputusan adalah hal yang sangat berat bagi manusia. Karena itu, manusia membutuhkan cara mengambil keputusan yang tepat.
Salah-salah mengambil dan tanpa memikirkan dampaknya tentunya akan membuat keputusan menjadi sangat berisiko. Dalam mengambil keputusan manusia akan memulainya sejak pagi hari hingga menjelang tidur.
Nah, keputusan yang diambil juga banyak dan tidak hanya satu saja. melainkan ada banyak keputusan yang harus diambil setiap harinya, mulai dari memutuskan mau makan apa hingga mau tidur jam berapa.
Bagi Kamu yang bekerja sebagai seorang entrepreneur atau seorang investor, tentunya mengambil keputusan adalah hal yang sangat penting.
Untung dan rugi yang akan dirasakan akan dipengaruhi oleh keputusan yang diambil. Karena itu, keputusan harus bisa diambil dengan sebaik-baiknya.
Dalam mengambil keputusan, ada banyak hal yang harus dipertimbangkan dipikirkan dengan saksama apa saja risiko dan keuntungannya.
Nah, bagi Kamu yang masih sulit dalam mengambil keputusan, kali ini akan dibahas tentang cara mengambil keputusan yang bisa diikuti.
Baca juga : Buku tentang pengembangan diri
1. Awali dengan Menguasai Duduk Perkaranya, Ini Sangat Penting
Manusia memiliki pemikiran dan juga pertimbangan sebelum mengeksekusi suatu keputusan. Karena hal inilah menguasai duduk perkara akan sangat membantu dalam hal mengambil keputusan.
Cara ini akan mengajak Kamu untuk berpikir secara mendalam dengan melihat dampak negatif dan positif dari suatu permasalahan. Selain itu, Kamu juga akan diajak untuk melihat permasalahan dengan sudut pandang yang berbeda-beda.
Dalam proses pengambilan keputusan harus dilakukan dalam kondisi hati yang tenang dan tanpa adanya emosi. Proses pengambilan keputusan harus dalam keadaan pikiran yang tidak kalut sehingga nantinya akan lebih bijaksana.
2. Mengumpulkan Banyak Informasi dan Menarik Kesimpulan dari Informasi yang Didapatkan
Kamu dihadapkan dengan situasi dimana harus mengambil keputusan? Jika iya, jangan gegabah dalam mengambilnya. Kumpulkan banyak informasi yang berikan dengan permasalahan tersebut dari berbagai sumber yang terpercaya.
Saat informasi tersebut sudah berhasil dikumpulkan, maka di sini Kamu harus mempelajarinya dengan saksama. Di sini Kamu harus berhati-hati karena akan ada banyak hal yang bisa mengecoh keputusan yang akan diambil.
Jika semua informasi sudah dipelajari dengan saksama, maka yang harus dilakukan adalah dengan menarik kesimpulan dari informasi yang sudah didapatkan.
Sebab hal inilah yang akan berpengaruh terhadap masa depan dari keputusan yang sudah Kamu ambil.
Baca juga : Pengertian NLP
3. Jika Bingung, Tanyakan Saja Kepada Rekan atau Orang yang Lebih Ahli
Memiliki relasi tentunya memiliki banyak manfaat, salah satunya bisa digunakan untuk membantu mengambil keputusan. Relasi ini bisa berupa teman bisnis, sahabat, ataupun keluarga.
Jika Kamu sudah berada pada titik yang paling bawah dan bingung dalam mengambil keputusan, cobain deh tanyakan kepada relasi siapa tahu mereka memiliki solusi dari permasalahan yang sedang Kamu hadapi.
Dalam hal ini, tentunya Kamu tidak bisa menceritakan semua masalah kepada semua orang. Kamu tentunya akan tahu siapa yang paling tepat untuk mendengarkan keluh kesahmu sehingga dapat memberikan keputusan yang bijaksana terhadap permasalahan yang sedang dihadapi.
Jika orang terdekat tetap tidak bisa memberikan solusi, maka tidak ada salahnya untuk membantu mengatasi permasalahan tersebut dengan meminta bantuan orang profesional. Saat ini ada banyak sekali jasa profesional yang bisa dijadikan sebagai solusi terakhir yang bisa dipilih.
4. Kumpulkan Keberanian dalam Mengambil Risiko
Ya, setiap keputusan yang diambil tentunya memiliki risiko. Risiko ini bisa berskala besar dan kecil. Kebanyakan orang dalam mengambil keputusan takut dengan risiko yang akan dihadapi.
Di sini, Kamu harus berfikir lebih positif dimana berani mengambil keputusan yang memiliki risiko di kemudian hari. Pikirkan risiko terkecil yang kemungkinan terjadi dan itulah yang harus Kamu ambil.
Namun, kebanyakan orang merasa takut dan tidak berani etika harus mengambil keputusan yang berisiko. Malah, nantinya risiko tersebut akan berubah menjadi lebih besar dan akhirnya berpengaruh terhadap masa depan.
Oleh sebab itu, Kamu harus menanamkan bahwa setiap masalah yang terjadi adalah hal yang manusiawi. Setidaknya Kamu sudah berbuat yang terbaik dan tetap belajar agar tidak kembali masuk pada lubang yang sama.
Saat menghadapi suatu masalah, hal ini menunjukkan bahwa diri kita sedang diuji terutama dalam hal kepercayaan diri.
Semakin berani dalam mengambil keputusan maka kepercayaan diri yang dimiliki juga semakin besar. ingat, setiap keputusan yang Kamu ambil di masa ini akan sangat berpengaruh terhadap masa depan yang akan dijalani.
Baca juga : Orang Berkepribadian Introvert
5. Selalu Libatkan Sang Pencipta dalam Mengambil Keputusan
Dalam mengambil setiap keputusan, Kamu harus selalu melibatkan sang pencipta. Ini adalah hal yang sangat mendasar dimana sang pencipta lah yang mengatur seluruh hidup umat manusia di dunia ini.
Jika Kamu umat yang beragama, maka selalu libatkan sangat pencipta dalam mengambil keputusan. Di sana Kamu akan mendapatkan kemantapan hati, kepercayaan diri dan lebih kuat dalam menghadapi setiap masalah yang datang.
Mengambil keputusan bukanlah hal yang sepele. Karena setiap keputusan yang diambil oleh seseorang akan menentukan seperti apa masa depan orang tersebut. Untuk itu, jadilah orang yang bijak dan gunakan cara mengambil keputusan yang tepat di atas.