Resensi Novel Hujan (Tere Liye)

Deskripsi: Sinopsis dan Resensi Novel Hujan (Tere Liye)


Identitas Buku

  • Judul Buku: Hujan
  • Penulis Buku: Tere Liye
  • Penerbit Buku: Gramedia Pustaka Utama
  • Kota Terbit: Jakarta
  • Cetakan: ke –
  • Tebal Buku: 320 halaman
  • ISBN: 978-602-03-2478-4

Sinopsis Novel Hujan (Tere Liye)

Resensi novel Hujan (Tere Liye) ini menceritakan tentang seorang gadis bernama Lail yang hidup di masa depan. Ia hidup di masa dengan teknologi tinggi sepanjang peradaban dunia.

Pada novel ini menggunakan sudut pandang orang ketiga pelaku utama. Namun, alur cerita yang dimiliki menggunakan alur maju mundur, karena menceritakan masa kecil dari tokoh Lail.

Kisah ini bermula seorang gadis yang berada di dalam ruangan 4×4 meter persegi. Di sana terdapat teknologi tinggi dan memiliki peralatan medis paling maju. Ia bertemu dengan paramedis senior bernama Elijah yang memiliki sifat lemah lembut.

Sebenarnya, Lail hanya ingin meminta bantuan kepada Elijah untuk menghapus kenangan buruk masa lalu yang paling menyakitkan.

Sebuah monitor besar mengabarkan kepada penduduk bumi bahwa telah lahir bayi-bayi mungil yang siap menjalani kehidupan. Lail kecil telah bertemu dengan ibu dan ayahnya baru pulang dari luar negeri.

Di negeri tersebut sedang mengalami krisis air bersih, dan pembawa acara berita mengabarkan kalau di negara lain terjadi perang saudara hanya karena berebut air bersih.

Ketika Lail masih kecil, ia dan ibunya menaiki sebuah kapsul kereta. Tiba-tiba saja kapsul kereta mengalami kejadian yang tidak terduga, karena mengalami error yang menyebabkan para penumpang terpelanting.

Termasuk Lail dan ibunya terpisah di dalam kapsul tersebut. Kengerian itu dilanjutkan dengan gunung purba meletus diikuti gunung di belahan bumi lainnya.

Meskipun keadaan kereta sangat buruk, tetapi para petugas berhasil menyelamatkan para penumpang.

Namun, saat para petugas meminta para penumpang untuk naik ke permukaan tanah, Lail diminta ibunya untuk naik duluan. Ternyata ibunya Lail tidak terselamatkan.

Sejak peristiwa gempa bumi dan gunung meletus yang sangat dahsyat, Lail menjadi yatim piatu.

Karena ayahnya ternyata juga menjadi korban bencana tsunami di pulau tempatnya bekerja. Sejak saat itu pula para penduduk bumi mulai serius mempelajari tentang letusan gunung berapi.

Lail juga beruntung telah diselamatkan oleh anak laki-laki bernama Esok.

Sejak saat itu pula Lail berada di panti asuhan, sedangkan Esok diasuh oleh Walikota. Esok yang memiliki kecerdasan luar biasa telah mendapatkan beasiswa kuliah ke luar negeri.

Di sana, anak laki-laki tersebut menjelma menjadi sosok pencipta teknologi paling mutakhir yang mampu menyelamatkan dunia dari kepunahan. Setelah Esok dan lail dewasa, mereka saling jatuh hati.

Unsur Intrinsik Novel Hujan (Tere Liye)

Apakah Anda ingin mengetahui karakter tokoh dalam resensi novel Hujan (Tere Liye) ini? Atau setidaknya siapa saja tokoh yang diangkat dalam karya fiksi ini?

Mari simak ulasan mengenai unsur intrinsik novel Hujan di bawah ini.

1. Tema

Novel Hujan (Tere Liye) mempunyai tema utama kehidupan seorang perempuan yang mengalami trauma masa kecil. Namun pembaca juga bisa menikmati kisah percintaan antara seorang relawan dan ilmuwan terkemuka.

Pada novel ini juga menyuguhkan luka, kisah persahabatan, ilmu pengetahuan dan keluarga.

2. Penokohan

Berikut adalah penjelasan penokohan dalam Novel Hujan (Tere Liye):

1. Lail

Lail adalah seorang yatim piatu yang menjadi tokoh utama dalam cerita tersebut. Ia diceritakan hadir sebagai sosok yang memiliki jiwa sosial yang tinggi, pintar, dan berbakat.

2. Elijah

Elijah adalah seorang paramedis senior yang memiliki sifat sangat perhatian, penyayang, dan lemah lembut.

3. Ibunya Lail

Ibunya Lail adalah seorang yang penyayang, lembut, penurut, dan selalu mengantarkan Lail ke sekolah.

4. Esok

Esok adalah anak laki-laki yang menolong Lail di lorong kereta bawah tanah, ketika ia hampir terjatuh. Esok digambarkan sebagai seorang ilmuwan muda yang cerdas dan sangat terkenal.

5. Mariyam

Mariyam adalah seorang teman Lail yang berada di panti asuhan dan kelak akan menjadi relawan yang sangat membanggakan. Hal ini karena memiliki ia memiliki selera humor dan sosial yang sangat tinggi.

6. Ayahnya Lail

Ayahnya Lail adalah seorang ayah yang bekerja di luar negeri dan sangat perhatian kepada keluarganya.

7. Claudia

Claudia adalah seorang teman Lail dan Esok yang pandai bergaul dan membumi.

Kesimpulan

Tentu saja resensi di atas semakin membuat Anda tertarik membaca novel Hujan, bukan? Meskipun belum dibuat film, novel remaja ini sangat populer di kalangan remaja maupun dewasa.

Anda juga akan mendapatkan pelajaran jika membaca novel tersebut, ya? Misalnya, seorang perempuan yang kuat dan mandiri menghadapi kehidupan yang sangat keras.

Bagaimana seorang wanita yang tumbuh dengan luka dan kenangan buruk tentang kehilangan orang tuanya bisa bangkit.

Baiklah, semoga resensi novel Hujan (Tere Liye) di atas cukup memberikan gambaran bagaimana menariknya karya fiksi yang satu ini.

Terimakasih sudah berkunjung dan membaca artikel ini.

Klik star berikut untuk memberikan dukungan pada kami 😀

Average rating 4.1 / 5. Vote count: 7

By continuing to use the site, you agree to the use of cookies. more information

The cookie settings on this website are set to "allow cookies" to give you the best browsing experience possible. If you continue to use this website without changing your cookie settings or you click "Accept" below then you are consenting to this.

Close