Tipe Kepribadian Manusia – Manusia terlahir dengan sifat yang berbeda-beda. Hal inilah yang membuat manusia dibekali dengan karakteristik yang unik. Meski masih terdapat beberapa kesamaan, namun nyatanya manusia mempunyai ciri khas yang melekat pada dirinya sejak lahir.
Nah, terlepas dari kenyataan ini, pernahkah terbesit di pikiran Kamu untuk menggali lebih dalam mengenai karakter diri? Jika belum, patut bagi Kamu mengubah sudut pandang.
Yup, hal ini karena pengetahuan seputar sifat atau kepribadian mempunyai peran yang signifikan, terutama dalam mengoptimalkan perubahan diri menuju arah yang lebih baik.
Sejalan dengan hal tersebut, 4 tipe kepribadian manusia secara psikologis pun wajib Kamu ketahui. Selain paham dengan sifat pada diri sendiri. Informasi semacam ini juga membantu Kamu dalam memahami lawan bicara atau orang yang melakukan interaksi dengan Kamu.
Terlebih dalam hal pengkondisian sikap yang acapkali diwarnai emosi. Tentu akan berbeda halnya bukan jika sebelumnya Kamu telah mengantongi info mengenai kepribadian lawan komunikasi Kamu.
4 Tipe Kepribadian Manusia Menurut Psikologi
Berdasarkan penelitian sendiri, kepribadian manusia digolongkan menjadi 4. Yaitu plegmatis yang merupakan tipe orang cinta terhadap kedamaian, perfectionis adalah kepribadian yang menginginkan segala sesuatu tercapai dengan sempurna. Koleris tipe dengan prinsip hidup yang kuat, serta saguinis atau tipe yang populer. Berikut penjelasan mengenai 4 kepribadian tersebut.
1. Kepribaadian Melankolis (Sempurna)
Ditilik dari penampilan fisik, satu dari 4 tipe kepribadian manusia secara psikologis ini kerap tampil dengan busana yang rapi, teratur, serta good looking. Hal ini sangat sesuai dengan kesan sempurna yang diperlihatkan oleh si melankolis dalam segala bidang.
Dimana tipikal orang ini merupakan pribadi yang piawai merencanakan sesuatu, segala planningnya bahkan sudah disusun dengan matang. Tak heran jika mereka mampu mencapai target.
Sementara itu, jika ditilik dari segi akademis, melankolis adalah orang yang cerdas. Pandai memimpin orang lain, menaati aturan, dan pintar dalam memberikan saran terhadap orang lain.
Dari 4 tipe kepribadian manusia secara psikologis yang ada, melankolis lebih sensitif terhadap perasaan orang lain. Mempunyai pola pikir yang analitik, serius dan tekun dalam mengkaji sesuatu.
Kondisi ini akan terbawa sampai mereka tua, mereka akan berupaya untuk mempersiapkan keperluan anak-anak dengan baik, termasuk memprediksi kemungkinan yang akan terjadi. Cara ini juga diimbangi dengan support dalam mengembangkan intelegensi pada anak-anaknya.
Di sisi lain, saat mereka bekerja, perfectionis akan mempunyai standar capaian yang tinggi. gigi dan mampu melihat potensi setiap permasalahan yang terjadi. Sangat berorientasi pada jadwal dan taat terhadap peraturan. Namun, mereka cenderung memiliki kehati-hatian dalam berteman.
Saking perfectionis-nya, sang melankolis acapkali merasa tidak puas saat gagal meraih sesuatu. Sikapnya yang sempurna dalam mewujudkan banyak hal pun kerap membuat orang lain susah mencerna.
2. Kepribadian Koleris (Kuat)
Sosok koleris boleh jadi menjadi idaman banyak orang. Tipe pemimpin yang terlihat keren dan mampu menentukan semua keputusan dengan baik membuatnya tampil menjadi pribadi yang berjiwa besar. Sayangnya, tipe ini sangat jarang menyenangkan dirinya sendiri.
Ditinjau dari segi emosi, koleris dibekali dengan sikap yang aktif dan dinamis. Dimana pribadi ini didorong dengan keinginan yang kuat, jiwa yang mandiri, dan keyakinan teguh untuk memperbaiki segala kesalahan mereka.
Pribadi ini akan memberikan kepemimpinan yang kuat bagi keluarganya. Memotivasi anggota keluarga, hingga mengatur keluarganya dengan baik. Tak heran jika saat menjalankan pekerjaannya, mereka disebut punya kualitas menyeluruh dalam melihat problematika. Dalam hal ini termasuk diantaranya mencari jalan keluar permasalahan yang efisien.
Saat melihat saingan, mereka juga mampu berpikir untuk mengembangkan potensinya dengan cara yang benar. Mau menolong sesama dengan mendahulukan kepentingan orang lain dan cukup dapat diandalkan. Tak heran jika satu dari 4 tipe kepribadian manusia secara psikologis ini memiliki banyak teman.
Sayangnya, koleris terlalu pakem dalam menjalani hidupnya. Hampir semua timeline dalam hidupnya berisi target serta pencapain yang harus diraih. Sehingga, kebutuhan akan waktu atau quality time dengan diri sendiri kurang.
3. Kepribadian Plegmatis (Cinta Damai)
Pribadi yang mudah diatur, pendiam, kalem dan mempunyai rasa toleransi tinggi. itulah sejumlah sikap istimewa yang dapat ditemui dalam diri pleghmatis.
Tipe ini cenderung tenang dalam menyelesaikan konflik yang dihadapinya dengan orang lain. Saking sabarnya, sikap pleghmatis ini justru kebablasan saat diarahkan untuk mengambil keputusan, yaitu lebih suka menunda-nunda.
Pribadi yang rendah hati, mudah bergaul, dan memasang aturan yang konsisten berhasil membuat tipe cinta damai ini menjadi mudah bersimpati terhadap kehidupan orang lain. Sayangnya, mereka kerap menyembunyikan kesedihannya dari publik.
Berbeda dengan perfectionis yang segalanya terstruktur, pleghmatis lebih santai saat memimpin keluarganya. Mereka pun tak tanggung-tanggung dalam menyediakan waktu bagi keluarga atau anak-anaknya. Hal ini karena mereka berprinsip bahwa kasih sayang akan menanamkan kondisi yang baik pada mental seseorang.
Ketimbang dengan 4 tipe kepribadian manusia secara psikologis, pleghmatis adalah orang yang cakap dalam pekerjaan. Mempunyai keahlian administratif sehingga mampu memutuskan tindakan dengan cepat.
Berbekal kesabaran yang dimilikinya, tipe ini sangat kuat meski bekerja di bawah tekanan, dan kerap mengambil terobosan yang mudah guna merampungkan tugasnya.
Pleghmatis umumnya memiliki selera humor tinggi, menyenangkan dan dapat menjadi pendengar yang baik untuk orang-orang di sekitarnya. Saat memberikan kritik, mereka akan memikirkan agar ucapannya tidak menyinggung orang lain.
4. Kepribadian Sanguinis (Populer)
Tipe yang terakhir ini disokong oleh rasa percaya diri yang tinggi. cita-citanya untuk menjadi orang yang populer merupakan target yang ingin dicapai.
Pribadi yang melekat pada sanguinis salah satunya mudah bahagia saat menjadi bahan pembicaraan orang lain, atau menjadi pusat perhatian.
Hidupnya condong pada ketidakteraturan, susah untuk diajak fokus, memberikan keputusan tanpa pikir panjang, dan gampang tergiur dengan pesta atau sesuatu yang menyenangkan dirinya.
Dilihat dari segi emosionalnya, sanguinis tergolong sebagai orang yang pandai betul mengekspresikan maksudnya terhadap orang lain. Suka tampil di depan umum, dan punya kharisma yang dapat menarik orang lain untuk mengenalnya. Meski kadang tanpa childish, sanguinis adalah orang yang ahli dalam menguasai panggung.
Jika menjadi orang tua, sanguinis di gadang-gadang mampu menghidupkan suasana. Leluconnya yang spontan akan membuat suasana di rumah penuh dengan humor.
Sedangkan saat mereka bekerja, mereka mampu menjalankan tugas dengan sukarela. Kreatif dan inovatif, mampu menyalurkan energi untuk mengajak orang lain pada pencapaian yang optimal, serta tampak hebat dari luar.
Diantara 4 tipe kepribadian manusia secara psikologis lainnya, sanguinislah yang mampu berteman dengan siapapun. Mereka sangat membenci situasi yang membosankan, namun bukan tipe yang pendendam maupun pengganggu.
Bahkan mereka akan dengan senang hati meminta maaf terlebih dahulu. Sayangnya, sanguinis tidak mempunyai keahlian yang mahir dalam menyimpan informasi.
..
Menjadi bijak memang bukan hal yang gampang, tapi berbekal 4 tipe kepribadian manusia secara psikologis di atas, semoga Kamu dapat melakukan perubahan yang lebih positif mulai sekarang.