4 Model Atom yang Menjelaskan Elektron yang Mengeliling Inti Atom

Apa kalian bertanya-tanya mengapa benda-benda di sekitar kita memiliki material yang berbeda. Benda-benda tersebut ternyata tersusun dari partikel-partikel sampai materi yang sama disebut atom.

Atom merupakan partikel terkecil dari suatu unsur yang diambil dari reaksi kimia. Ukuran yang kecil ini hanya bisa dilihat memakai mikroskop cahaya terkuat.

Memakai mikroskop ini kalian dapat melihat bagian atom dari hidrogen.

Mengapa elektron dalam mengelilingi inti atom tidak lepas dari lintasannya?

Mengapa elektron dalam mengelilingi inti atom tidak lepas dari lintasannya

Tahun 1913, Niels Bohr Menjelaskan kan model atom miliknya yang memiliki konsep elektron mengikuti orbit dan mengelilingi inti atom.  Inti atom mengandung proton dan neutron.

Menurut Bohr, dalam jumlah tertentu terdapat perbedaan antara orbit satu dengan yang lain.  Jarak orbit ini juga berpengaruh pada inti atom.

Elektron di orbit yang rendah maupun tinggi tergantung pada tingkat energi elektron. Sehingga elektron yang berada di orbit memiliki energi lebih kecil daripada elektron yang berada di orbit yang lebih tinggi.

Tak hanya Niels Bohr,  ada beberapa ilmuwan yang telah mempelajari partikel terkecil ini. Selama bertahun-tahun,  atom terus dipelajari.

Tahun 1808,  ilmuwan atom Dalton,  berhasil menemukan. Teori kemudian model atom ini terus dikembangkan oleh para ilmuwan dan menghasilkan temuan yang.

Berikut beberapa teori yang dikemukakan oleh Dalton, John Dalton merupakan ahli kimia, Fisika, dan meteorologi dari Inggris.

Dalton juga mempelajari partikel-partikel kecil yaitu.  namun penelitian tersebut masih membagi lagi antara partikel sub atom. Partikel sub atom ini ini ditemukan Elektron, Proton,  dan Neutron.

Penemuan partikel sub atom ini menjadi model penelitian oleh J. J. Thomson dan Rutherford.

Mengembangkan dan meneliti penemuan dari proton dan elektron ini. Proton dan elektron menurut beberapa ilmuwan saling menyimbangkan muatannya.

Para ilmuwan menemukan proton berada di bagian dalam atom,  sedangkan elektron berada di bagian luar yang mudah terlepas.

4 Model Atom yang Menjelaskan Elektron yang Mengeliling Inti Atom

Ada 4 model atom yang dikemukakan oleh para ilmuwan.

1. Model atom nuklir Ernest Rutherford

Ernest Rutherford Ahli fisika dan kimia asal Selandia baru yang besar di Inggris.  dia meneliti dan mengajukan model atom melalui serangkaian percobaan.  dia bersama 2 muridnya menemukan hamburan sinar alfa terhadap lempeng emas tipis.

Rutherford menjelaskan keseluruhan muatan positif atom terpusat di wilayah yang sangat kecil.  wilayah Asia yang sangat kecil itu dinamakan nukleus.

Kemudian elektron berputar disekitar inti atom dengan kecepatan tinggi sesuai jalur yang melingkar.  jalur yang melingkar tersebut disebut.  gaya tarik antara inti dan elektron menjaga elektron tetap pada lintasan nya.

Model atom ini sayangnya tidak dapat menjelaskan tentang stabilitas atom.  dari teori elektromagnetik,  partikel bermuatan ini akan kehilangan energi selama percepatan.

Kehilangan energi ini dapat memperlambat kecepatan elektron.  Akhirnya membuat elektron tertarik kedalam inti dan membuat atom hancur.

Model atom ini di juga tidak menjelaskan distribusi elektron dan energi elektron.  namun model atom ini mampu menjelaskan spektrum garis yang diberikan Setia di setiap unsurnya.

2. Model atom Joseph John Thomson

Model atom Om ini dibuat oleh Joseph John Thomson,  materi fisika sekaligus penerima Nobel asal Inggris. Dia pertama kali mengajukan model atom.

Thomson  menjelaskan tentang penemuan Proton dan inti atom. Menurut teorinya Thomson menganggap atom layaknya roti kismis atau model puding lumut.

Dia juga menjelaskan elektron dalam lingkup muatan positif positif seperti buah kering dalam puding Natal/  model ini menganggap Atom terdiri dari bola bermuatan positif dengan elektron yang berada di dalamnya.

Atom dapat bermuatan Netral karena memiliki muatan positif dan negatif yang sama-sama besar.

3. Model Atom  Niels Bohr

Untuk menjawab kekurangan dari model atom Rutherford, Niels Bohr Terangkan teori atomnya sendiri.  Model atom yang diterangkan oleh  Niels Bohr menjelaskan spektrum garis dan kestabilan atom.

Dia menjelaskan elektron berputar mengelilingi inti atom. Dalam orbit lingkaran elekrton berputar. Orbit lingkaran itu disebut tingkat energi atau kulit energi.

Elektron yang berputar dalam kulit energi dihubungnkan dengan jumlah energi yang tetap. Kulit energi ini diberi nomor 1, 2, 3, dan seterusnya dari inti atom kemudian kulitnya sebagai kulit k, l, m, dan seterusnya.

Susunan ini disebut sebagai konfigurasi elektron. Konfigurasi elektron dapat membantu menjelaskan bagaimana atom-atom dapat berikatan.

4. Teori Atom Mekanika Kuantum

Setelah penjelasan atom menurut Bohr, kemudian ahlis fisika asal Austria, Erwin Schrödinger mengembangkan teori baru.

Dia menjelaskan inti atom bermuatan positif dan dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif. Perbedaannya terletak pada posisi elektron yang mengelilingi inti atom.

Terimakasih sudah berkunjung dan membaca artikel ini.

Klik star berikut untuk memberikan dukungan pada kami 😀

Average rating 5 / 5. Vote count: 800

By continuing to use the site, you agree to the use of cookies. more information

The cookie settings on this website are set to "allow cookies" to give you the best browsing experience possible. If you continue to use this website without changing your cookie settings or you click "Accept" below then you are consenting to this.

Close